JP-Persoalan yang dialami perempuan pada sektor politik tentu harus butuh dukungan secara penuh atas kesadaran nilai untuk menempatkan perempuan pada posisinya
Berbagai lembaga terkait dengan politik seperti partai politik, pemerintah, lembaga perwakilan rakyat, maupun lembaga penyelenggara pemilu sangat didominasi laki-laki. Kamis (22/9/2022)
Oleh karenanya tidak heran berbagai kepentingan, aspirasi, maupun prioritas yang menentukan agenda politik atau proses politik dan kebijakan publik yang dihasilkan didominasi kaum laki-laki
Padahal kita tidak bisa pungkiri kaum perempuan memiliki nilai, kepentingan, dan kebutuhan yang berbeda dengan kaum laki-laki.
Perbedaan ini sangat penting dalam lembaga politik terutama untuk memberikan perubahan terhadap proses politik ke arah yang demokratis seperti sekarang ini.
Berpijak dari itu semua, Fauzun Nihayah yang juga sebagai politikus di Selatan Papua dari Partai NasDem. Mengagas sekolah politik perempuan.
Tentunya kata Fauzun, sekolah politik perempuan ini dia dirikan untuk memajukan perempuan di Selatan Papua, untuk membangun karakter perempuan-perempuan hebat.
“Salah satu kami mendirikan sekolah politik perempuan ini, agar permpuan di Selatan Papua ini lebih maju. Karena perempuan punya peren penting dalam memperjuangkan hak-hak politiknya”ujar Fauzun Nihaya.
Selain itu kata Fauzun materi di Sekolah politik perempuan itu, mereka akan diajarkan materi yang dapat membentuk karakter dan kemadirian perempuan baik dipublik atau dikehidupan sehari-hari mereka
Selain itu Sulaeman L Hamzah juga menyampaikan bahwa dirinya selalu memperhatikan perempuan dari semua sektor, minimnya perempuan pada sektor politik menjadi perhatian dan itulah tujuan sekolah politik ini didirikan, agar melahirkan perempuan-perempuan hebat dan berani tampil diruang publik.
“Dari waktu ke waktu kita selalu mengalami kesulitan dalam merekrut calon-calon anggota legislatif dari perempuan, olehnya itu, di sekolah politik perempuan ini kita coba bangun kepercayaan diri perempuan agar bisa tapil secara politik atau pun dikehidupan sosial lainya” tutur Sulaeman L Hamzah
Lanjut Sulaeman, pada saat ini posisi kesempatan perempuan dan laki-laki diruang-ruang publik mempunyai kesempatan yang sama olehnya itu perempuan harus lebih maju dan bisa mengisi ruang-ruang yang ada.