JP-H Sulaeman L Hamzah dan Fauzun Nihayah lakukan Bimbingan teknis tanaman pangan teknik budidaya dan pascapanen jagung kepada sejumlah petani di Kabupaten Merauke.
Kegiatan tersebut dilaksanakan selama dua hari dari tanggal 30 sampai 31 Mie di salah satu hotel di Merauke
Memurut H Sulaeman L Hamzah dalam sambutanya memyampaikan dirinya sebagai anggota DPR RI akan selalu memperjuangkan hak dan kepentingan serta kebutuhan petani di Merauke.
“Jagung dan kedelai menjadi sasaran yang dikejar oleh kementrian pertanian sesudah padi, padi kita sudah swasembada sedangkan jagung dan keledai juga menjadi kebutuhan di negara kita, akan dupayakan untuk diswasembadakan”ujar H Sulaeman L Hamzah
Sulaeman juga menyampaikan untuk jagung walaupun masi produksinya terbatas tapi pemerintah sudah melakukan ekspor, pada tahun 2015 sudah mulai ada ekspor.
“ekspor yang paling besar dari negeri kita ini pada tahun 2015 sebanyak 229.000 ton yang kedua tahun 2020 kemarin sebanyak 64.000 ton dan untuk januari 2020 kita juga ekspor 5.963. Negara sasaran kita antara lain Filipina, Koreselatan olehnya itu produksi jagung tetap kita kejar untuk memenuhi kebutuhan ekspor dan kebutuhan dalam negeri” imbihnya.
Disaat yang sama Anggota DPRP Fauzun Nihayah yang juga sebagai direktur Rumah Aspirasi H Sulaeman L Hamzah, menyampaikan bahwa jagung harus menjadi alternatif sumber pangan kita selain padi
“Kita tau ekspor kita juga sudah meningkat, ini karena banyak invasi dan produktifitas petani kita yang baik, karena pemanfaatan jagung bukan saja untuk makan tapi juga untuk kebutuhan ternak”ucap perempuan yang sering dijuluki srikandi NasDem ini
Olehnya itu Lanjut Fauzun, harus banyak invasi yang dilakukan oleh petani kita salah satunya mengikuti bimbingan teknis ini agar petani kita semakin moderen dan produktufitas pertanian akan meningkat pesat.