JP – Kegiatan pawai budaya yang rencananya dilaksanakan pada Hari Ulang Tahun (HUT) ke-120 Kota Merauke dibatalkan oleh pemerintah daerah Merauke.
Wakil Bupati Merauke, H Riduwan mengungkapkan sebab pembatalan pergelaran budaya tersebut. Menurut dia, acara ini dibatalkan karena terjadi peningkatan kasus Covid 19 di Merauke.
“Pak Bupati selaku Ketua Satgas Covid Merauke mengambil kebijakan untuk membatalkan pawai budaya, karena kasus bertambah terus,” kata Riduwan, Rabu (9/2/22).
Ia menyebut, sudah 70 orang yang terpapar Covid di Kabupaten Merauke, dan memungkinkan jumlahnya dapat bertambah. Apalagi, varian omicron memiliki sifat yang lebih menular dan tanpa gejala.
“Untuk acara puncak hiburan malam, belum ada keputusan dibatalkan. Yang sudah pasti dibatalkan itu pawai budaya,” tuturnya.
Berkaitan dengan lonjakan Covid di Merauke, pemerintah daerah setempat memfungsikan kembali Satuan Gugus Tugas (Satgas) Covid 19 di kabupaten tersebut.
“Kita mulai serius lagi untuk menerapkan prokes, melakukan pembatasan sosial dan mendorong terus program vaksinasi,” tuturnya.
Riduwan menambahkan, Pemkab Merauke sudah siap menangani berbagai kemungkinan yang timbul akibat lonjakan kasus Covid 19 di kabupaten tersebut.
“Kita tetap dalam posisi siaga. Siaga prokes, siaga rumah sakit, siaga nakes dan juga obat. Tapi juga kita berharap masyarakat harus benar-benar taat prokes dan membatasi kerumunan,” imbuhnya.
Untuk diketahui, data yang dikeluarkan Dinas Kesehatan Merauke per 9 Februari, sudah 96 kasus Covid di Merauke. Sehari sebelumnya masih 70 kasus.